INTERMEZZO

KANAN KIRI OKE (KKO)
Istilah KKO ini sudah akrab di telinga kita yaitu Korps Komando Operasi yang sekarang bernama Marinir TNI AL. KKO meskipun secara matra ikut TNI AL akan tetapi secara kepangkatan mirip AD hanya dibelakang pangkat ditambah sebutan "(MAR)". Contoh bila disebut Jendral (MAR) Fulan bin Fulan maka beliau dari Marinir bukan dari AD. Untuk lebih detailnya pelajari sendiri. Namun di sini kita akan melihat KKO versi al-Quran.
(ثُمَّ لَآتِيَنَّهُمْ مِنْ بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ ۖ وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ)
Ayat ini menyatakan bahwa Iblis akan menyerang musuhnya yaitu manusia dari segala penjuru, dan tentunya menggunakan godaan manisnya. Maka yang harus diperbuat adalah selalu waspada terhadap serangan Iblis yang akan datang dari segala arah. Jika Iblis teriak mau datang dari kanan maka jangan kita hiraukan dan kita akan mengawasi arah kiri, begitu juga sebaliknya. Jika Iblis teriak mau menyerang dari depan maka jangan kita hiraukan karena mungkin dia mau menyerang dari belakang, begitu juga sebaliknya. Jadi jika musuh ada dua maka keduanya harus diwaspadai, jika ada tiga maka ketiganya juga diwaspadai dan seterusnya. Karena mereka akan saling mengkambinghitamkan satu sama lain demi mencapai targetnya. 
Sering kita melihat dan mendengar berita tentang banyak orang yang membahas kristenisasi dan berita ini semakin gencar ketika masa pemilihan calon pemimpin. Anehnya seakan tidak ada orang yang merespon akan bahaya yahudisasi budaya artinya penyebaran budaya yang dimasukkan oleh Yahudi. Jika calon pemimpin A mungkin akan membawa misi kristenisasi maka mungkin saja calon pemimpin B akan menyebarkan yahudisasi budaya. Akan tetapi yang gencar hanya berita kristenisasi, jangan-jangan isu kristenisasi dibuat oleh blok pembela Yahudi agar kita melupakan Yahudi dan hanya mewaspadai kristenisasi. Maka kanan kiri harus diperhatikan.
Kita sering mendengar dan melihat berita tentang Cina yang seakan menjajah ekonomi kita dan menjajah ideologi kita lewat ideologi komunis. Selain Cina ada juga negara besar seperti Amerika dan sekutunya. Akan tetapi jarang sekali kita menemukan orang ramai-ramai membicarakan tentang budaya barat yang masuk di negara kita dan terkesan ekonomi kita tidak diintervensi Amerika. Jangan-jangan isu di atas dihembuskan oleh blok pembela Amerika. Maka kanan kiri harus diperhatikan.
Sebagai contoh ada dua wanita penggoda yang bersaing ingin mendapatkan satu pria. Wanita A selalu tebar pesona dan merayu dengan menampakkan jati dirinya sebagai wanita penggoda. Sedangkan wanita B berpura-pura seperti santri, memakai pakaian ala santri dan bertutur kata halus. Wanita yang B cukup bilang begini "mas hati-hati dengan wanita A, dia bisa merusak imanmu". Secara tersirat pria ini akan menyimpulkan bahwa wanita B adalah pendukungnya, temannya, kelompoknya dan wanita salehah. Dari situ tentu yang berhasil wanita B karena telah berhasil menipu pria tadi dengan mengkambinghitamkan wanita A.
Makanya kanan kiri harus diwaspadai bahkan depan belakang. Yang membaca boleh setuju boleh tidak. Santai mawon.

Comments